Selasa, 09 Februari 2016

PUBLIK SPEAKING



Publik Speaking yang Baik dalam Pembawaan Acara

Publik speaking yaitu bagaimana mengajarkan cara kita berbicara yang baik dengan orang lain pada saat berkomunikasi dengan face to  face pasti kita harus berbicara yang mempunyai etika yang baik untuk terlihat bahwa speaking yang kita gunakan sesuai dengan tata bahasa yang baik dalam berkomunikasi. 

Apabila anda malu terlebih dahulu maka pada saat proses pembawaan pembicaraan anda akan tidak terkontrol. Maka dari itu penting sekali dalam percaya diri dalam di depan umum. Percayalah bahwa anda mempunyai kemampuan yang cukup dan maksimal dan bahkan untuk lebih menguasai penonton. Jangan tidak percaya diri atau anda akan ditertawakan, dan pada saat berbicara harus dengan jelas tidak seperti orang tidak percaya diri karena dilihat oleh orang banyak disekitar anda. Jadi saat anda maju ke depan atau naik ke atas panggung anda tidak boleh berkeringat dan terlihat gugup saat pencapaian pembicaraan karena supaya andan percaya diri. Kalau ingin maju kedepan harus dengan percaya diri yang tinggi.

Persiapan harus matang karena sangat mendukung dalam melakukan publik speaking. Jika diperhatika banyak orang penting yang masih membawa catatan kecil pada saat berpidato. Jangan malu pada saat membawa catatan kecil saat berpidato. Selain itu pesiapkan materi pidato anda dari jauh-jauh hari sehingga anda mengetahui apa yang anda katakana saat berpidato. Hal ini menghindari terjadinya masalah sehingga anda tidak diam saja di depan penonton. Persiapkan meterinya itu yang inti-intinya saja tersebut pada saat anda maju berpidato. Jangan dihapal tetapi dipahami dan dilakukan, karena kalau menghapal and adapt lupa, sekalinya anda lupa akan hilang semuanya dan itu malah mengacaukan pidato anda sendiri.

Berlatihlah didepan kaca kamar kamu dan beraktinglah bahwa anda sedang maju ke atas panggung untuk membaca suatu pidato dan seolah-olah sedang dihadapan para penonton. Jangan takut dan jangan malu jika sudah berpidato ke atas panggung. Anggaplah penonton itu seperti patung atau kursi kosong. Percaya diri  dan jangan hiraukan rasa cemas menguasai anda. Berlatihlah sebisa mungkin sehingga dapat menguasai materi pidato anda dan pada saat nanti naik ke atas panggung agar tidak merasa resah dengan semuanya dan tidak boleh meras cemas karena anda tahu apa yang akan sampaikan kepada penonton.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar